TABLOIDSINARTANI.COM, Medan --- Dalam upaya peningkatan Sumber Daya Manusia ( SDM ) untuk mendukung swasembada pangan dan peningkatan produksi pertanian, Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Medan Krio melakukan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT) Secara swadaya.

“BPP adalah sarana tempat belajar bagi PPL, PNS, PPPK dan Penyuluh Swadaya serta tempat untuk bertukar informasi dalam berusaha tani agribisnis,” ungkap PPL Kutalimbaru, Riswanrudyanto .SP di BPP Medan Krio  Sunggal.

Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT) yang diadakan secara swadaya ini dikuti seluruh petugas PPL yang ada di BPP Medan Krio. Yang terdiri dari 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Sunggal dan Kecamatan Kutalimbaru sebanyak 22 orang.

Kegiatan SLPHT direncanakan berlangsung selama 3 bulan atau sampai masa pertanaman padi. Dan pengamatan serta pembahasan tentang hasil pengamatan dilakukan setiap hari Jumat atau seminggu sekali.

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Kepala BPP Medan Krio, Zulkhri Lubis SST, Kepala UPT BP3 Wil II  Bahagia Keliat, SP  dan sebagai Narasumber adalah petugas POPT Kecamatan Sunggal, Nebus Sembiring SP.

Dalam kegiatan SL PHT ini juga dilakukan Demplot Perlakuan, yang pertama perlakuan cara tanam petani (memakai pupuk kimia dan pestisida kimia) dan perlakuan cara organik (memakai pupuk organik padat dan cair serta melakukan penyemprotan dengan Eco Enzim dan PSB).

Riswanrudyanto mengatakan dengan adanya kegiatan ini maka semakin bertambah pengetahuan para petugas PPL dilapangan dan menjadi bekal untuk melakukan penyuluhan di WKPP masing-masing  

“Karena PPL tidak semua berlatar belakang Pendidikan Pertanian ada juga dari Peternakan dan Perkebunan,” ujarnya.