Sabtu, 19 April 2025


Banyak Jalan Kuliah di Polbangtan dan PEPI

18 Peb 2025, 14:54 WIBEditor : Yulianto

Polbangtan dan PEPI buka pendafataran mahasiswa baru

TABLOIDSINARTANI.COM, Jakarta---Bagi siswa SMA/SMK yang kini tengah mencari tempat kuliah, Pusat Pendidikan Pertanian, Kementerian Pertanian telah membuka kesempatan untuk kualiah di sekolah vokasi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) dan Politeknik Enginering Pertanian Indonesia (PEPI). Jangan sampai terlewatkan tahapan proses seleksi masuknya. Bahkan jalurnya juga cukupm banyak.

Kapan waktu pendaftaran? Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Idha Widi Arsanti saat jumpa pers Penerimaa Mahasiswa Baru (PMB) Polbangtan dan PEPI di Jakarta, Senin (17/2) menjelaskan, pendaftaran sekolah vokasi melalui beberapa jalur.

Untuk jalur undangan dimulai dari 17 Februari-21 Maret 2025, khususnya untuk SMK-PP dan kerjasama, dan seleksi masuk untuk anak petani dan penyuluh pertanian.  “Jadi kita mengutamakan adik-adik kita yang berasal dari keluarga petani dan penyuluh. Nanti saat pendaftaran, jangan lupa menunjukkan KTP orang tuanya. Dengan demikian kita bisa mempertimbangkan adik-adik anak petani dan penyuluh bisa masuk Polbangtan dan PEPI,” tuturnya.

Untuk jalur umum ini akan dibuka dimulai pada 21 April sampai 25 Mei 2025. Sedangkan jalur prestasi akan buka pada 1- 13 Juli 2025. Jalur prestasi ini bisa dari anak-anak yang berprestasi di olah raga, hafidz Quran, Ketua OSIS dan memiliki kegiatan usaha yang sudah berhasil.

Selain skema yang sudah ada selama ini, Santi menjelaskan, Polbangtan dan PEPI juga sudah membuka  pendaftaran skema khusus untuk mahasiswa asing, karena telah memiliki program dan metari pembelajaran program mahasiswa internasional. Saat ini di PEPI ada 15 orang yang bergabung.

“Kami juga membuka jalur tugas belajar, paling tinggi usia 25 tahun. Ini untuk PNS. Sedangkan dari daera h3 T dapat sekolah dengan usai 37 tahun dengan melampirkan perjanjian surat tugas belajar,” katanya.

Polbangtan dan PEPI juga membuka PMB melalui jalur RPL (Recognisi Pembelajaran Lampau). Jalur ini dibuka khusus untuk penyuluh yang ingin meningkatkan jenjang karirnya karena hanya memiliki ijazah SMA/SMK.

“Dengan sekolah lagi, nanti mereka bisa menjadi lulusan D3 atau D4 dengan mengakuisisi pengalaman yang sudah bertahun-tahun menjadi penyuluh itu selama 2 tahun. Jadi penyuluh tinggal menambah 2 tahun lagi untuk menempuh pendidikan di Polbangtan dan PEPI,” tuturnya.

Selain melalui jalur-jalur tersebut, Santi menjelaskan, Pusdiktan juga membuka jalur jalur kerja sama dengan pemerintah daerah, BUMN dan dunia usaha lainnya. Nantinya diperlukan Nota Kesepahaman agar mahasiswa yang melalui jalur tersebut mendapat kepastian bekerja dari daerah asalnya atau perusahaan yang telah mengirimnya untuk belajar, baik sebagai jobseeker maupaun jobcreator.

”Meski adik-adik kita nanti mendapatkan beasiswa dari pemerintah, tapi kami sangat mengharapkan adanya sharing cost atau dukungan pembiayaan dari mitra kerjasama tersebut, misalnya 50 persen,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Pendidikan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Muhammad Amin mengatakan, ada beberapa tahapan seleksi masuk penerimaan mahasiswa baru, yakni meliputi penilaian administrasi akademik, kemudian uji kompetensi dasar dengan menggunakan CAT dan materi lain seperti matematika, bahasa Inggirs, teknik pertanian.

Setelah tahapan tersebut akan dilakukan wawancara untuk menggali potensi, minat dan bakat peserta yang akan masuk. Tidak kalah penting, adalah tes kesehatan agar mahasiswa yang belajar di Polbangtan dan PEPI bisa mengikuti kegiatan dengan baik hingga mereka lulus.

Proses seleksi tersebut diberlakukan secara umum yang dilakukan masing-masing Polbangtan dan PEPI dengan kendali dari panitia PMB yang secara nasional. “Untuk anak-anak petani, kami berharap ketika mereka lulus kuliah bisa kembali untuk membangun desanya,” ujarnya.

Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai PMD Polbangtan dan PEPI? klik https //pmb.pusdiktan

 

Reporter : Julian
BERITA TERKAIT
Edisi Terakhir Sinar Tani
Copyright @ Tabloid Sinar Tani 2018