TABLOIDSINARTANI.COM, Aceh --- Badan Pengurus Wilayah (BPW) Perhimpunan Sarjana Pertanian Indoensia (PISPI) Aceh, lakukan konsolidasi dalam rapat perdana serta pembentukan panitia pelantikan dan musyawarah kerja di Aula Distanbun Aceh, Minggu (13/12).
Acara tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan, berlangsung secara dinamis dan demokratis. Selain dihadiri Ketua PISPI Aceh, Azanuddin Kurnia, Sekretaris Habiburrahman, Bendahara Agus Husni, juga dihadiri Wasekjen Badan Pengurus Pusat (BPP) Pispi Pusat Nurchalis, serta pengurus/anggota lainnya seperti Ka. SMK-PP Saree Muhammad Amin dan dekan FP Unaya Elvrida Rosa yg keduanya sebagai Ketua Bidang di PISPI Aceh.
Dalam kesempatan itu, Ketua PISPI Aceh, Azanuddin Kurnia mengajak para pengurus untuk bersinergi membangun organisasi profesi ini ke arah yang lebih baik. "Karena sebaik baik manusia ketika kehadirannya bermanfaat bagi orang lain/ masyarakat. Apa lagi kondisi daerah kita sebagian besar masyarakat bergerak dalam sektor pertanian, perlu kita dorong untuk meningkatkan hasil yang lebih nyata dan memiliki nilai tambah," bebernya.
Untuk itu ia mengajak agar para lulusan sarjana baik di bidang pertanian, peternakan, maupun penyuluhan memiliki inisiatif untuk bergabung dalam wadah tersebut. Mengapa demikian?Azanuddin menyebutkan pertanian merupakan leading sektor yang sangat luas dan potensial untuk terus dikembangkan secara intensif. Dengan memanfaatkan inovasi teknologi yang dihasilkan lembaga penelitian yang spesifik lokasi, para milenial juga hendaknya terus meningkatkan kapasitas SDM yang berdaya saing.
"PISPI Aceh sebagai wadah lembaga profesi, perlu terus berupaya untuk menyatukan para sarjana pertanian di seluruh Aceh, agar dapat berkontribusi secara nyata dalam mewujudkan pertanian berkeadilan dan berdaya saing", ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut Azanuddin Kurnia menegaskan PIPSI Aceh akan merangkul berbagai organisasi profesi lainnya untuk berkolaborasi dalam memajukan sektor pertanian secara umum.
Sementara itu, Wasekjen BPP Pispi Pusat Nurchalis, menyampaikan apresiasi atas rapat yang diselenggarakan oleh BPW Pispi Aceh. Dia mengatakan, kedepan pihaknya akan melakukan komunikasi secara intens dengan berbagai stakeholder termasuk para pengusaha. Hal ini penting guna pengembangan dalam pencapaian visi dan misi PISPI," pungkasnya.
Pimpinan rapat Sekretaris Pispi Aceh, Habiburahman menggiring forum hingga menghasilkan beberapa rumusan rapat. Diantaranya penetapan sekretariat sementara di Deputroe Coffee Lamteh Ulee Kareng, terbentuknya panitia Pelantikan dan Musyawarah Kerja, Sayuti Malik, (ketua) Afriadi (sekretaris), dan Yosi Yulisastri selaku bendahara.
Panitia tersebut akan mempersiapkan atribut organisasi, inventarisasi sarjana pertanian Aceh dan penetapan iuran serta sumbangan bersifat sukarela. Pada acara pelantikan nantinya akan diadakan Lokakarya Nasional tentang Pembangunan Pertanian Berkelanjutan dengan multifungsi yang bermanfaat.
Selanjutnya saat berlangsungnya Pelantikan juga akan di launching Kartu Anggota PISPI multifungsi setelah berkoordinasi dengan BPP PISPI.