Taman Bunga Celosia di Bandungan Jawa Tengah
TABLOIDSINARTANI.COM, Semarang --- Melihat taman bunga Celosia mungkin anda tidak akan mengira bahwa itu di Indonesia. Keindahan ribuan bunga yang bermekaran dan tertata rapih serta adanya bangunan Icon dari berbagai Negara membuat anda serasa berlibur dibelahan bumi berbeda.
Keindahan taman bunga Celosia sebagai salah satu objek wisata andalan di Jawa Tengah beberapa waktu belakangan menjadi perbincangan. Bukan hanya wisatawan lokal, masyarakat dari berbagai daerah banyak yang berkunjung ke objek wisata taman bunga Celosia yang berada di Bandungan, Kabupaten Semarang ini.
Tidak terkecuali para guru penggerak dari Kabupaten Bantul yang terlihat ceria dan bersemangat ketika berfoto didepan pintu masuk Taman Bunga Celosia. Sebagai ungkapan rasa syukur dan menghilangkan stress, para guru yang telah lolos seleksi dan menyelesaikan pendidikan sebagai guru penggerak selama 9 bulan ini taman bunga Celosia sebagai ajang rekreasi bersama.
Taman Bunga Celosia yang didirikan Abdul Muthalib seorang pelopor muda pertanian tahun 2017, awalnya adalah sebuah ladang bunga potong gerbera. Oleh pemiliknya, setahap demi setahap ladang bunga tersebut dibangun menjadi sebuah taman bunga yang indah dan saat ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit di lereng kaki gunung Ungaran, Bandungan Kabupaten Semarang.
Ada 798 jenis tanaman yang di koleksi disini, 300-an diantaranya merupakan berbagai jenis bunga hias. Semua tertata rapi dan dibudidayakan sedemikian rupa sehingga bunga dapat bermekaran setiap hari.
Menikmati pemandangan alam khas pegunungan, ditambah dengan menghirup udara yang sejuk adalah bonus yang diperoleh ketika mengunjungi Taman Bunga Celosia ini.
Musim liburan menjadikan taman yang berada dijalur menuju Candi Gedong Songo ini tak pernah sepi. Wisatawan dapat mengunjungi destinasi ini setiap hari mulai hari Senin sampai Minggu, dibuka pada pukul 07.30 sampai 17.30.
Taman bunga seluas 8,6 Ha itu dibangun dengan konsep indoor dan outdoor. Dalam greenhouse raksasa ditanam berbagai bunga hias dan tanaman. Terlihat pengaturan intensitas penyinaran yang berbeda-beda dari jenis paranet dan plastic UV yang dipasang diatas atap fiber.
Besar kecil intensitas penyinaran disesuaikan dengan kebutuhan tanaman yang ditanam. Berbagai tanaman hias pakis, ekor kera bergelantungan diatas jalan. Selain itu, terdapat jenis bunga seperti bunga hebras, lavender, diantus, gerbera, krisan, dan masih banyak lainnya. Bunga tersebut diatur di dalam pot, diatur secara bergelantungan, dan ditata dengan berbagai desain yang menarik. Sedang berbagai bunga sepatu bermekaran di kebun kiri kanan lorong.
Yang terasa kekinian adalah bertebaran spot-spot foto yang memang dirancang untuk menyalurkan hoby selfie maupun sekedar dokumentasi. Sepertinya setiap tempat dapat dipakai sebagai background foto selfie atau foto bersama. Terlihat para guru penggerak dari Bantul berfoto ria di sebuah tempat mirip sarang tawon yang artistik.
Yang kepingin berfoto seolah di Jepang, Korea atau Eropa, disini terdapat area yang dinamai little Korea, little Japan, little Eropa. Bahkan pengunjung bisa menyewa pakaian ala korea , hanbok dan kimono.
Di taman ini juga terdapat banyak miniatur landmark dari berbagai negara yang membuat semakin menarik perhatian. Misalnya saja Menara Eiffel dari Prancis, Patung Merlion dari Singapura, kincir angin besar yang dari Belanda, hingga Stonehenge dari United Kingdom. Landmark ini berada di taman outdoor.
Di wahana taman bermain anak-anak disediakan taman domba dan kelinci,kolam renang, ontang-anting, trampoline, sepatu roda, sekuter lalu ada, Komedi Putar, ATV, Mini Cross, Cangkir Putar, Bom Bom Car danIstana Balon
Fasilitas parkir yang ada didepan taman, dengan luas 15.000 m2, dapat menampung 200 bus, 400 mobil pribadi dan 2000 sepeda motor. Sedangkan untuk kedaraan bus besar, pemda kabupaten telah menyediakan taman parkir bus yang letaknya dibawah taman bunga.
Bagi pengunjung yang akan membawakan oleh-oleh keluarga, managemen Taman Celosia menyediakan lapak-lapak di dalam kebun. Lapak-lapak tersebut diisi para pedagang UMKM sekitar, siap melayani kebutuhan oleh-oleh khas pedesaan.
Demikian juga bagi pengunjung yang melepas dahaga dan lapar, lapak-lapak UMKM didepan taman dan café didalam taman siap melayani makan dan minum. Kurang lengkap kalau berwisata ke Bandungan tanpa mampir di asar sayur dan bunga terbesar dikawasan ini. Yang hanya berjarak sekitar 2 km dari taman ini.