TABLOIDSINARTANI.COM, SIDRAP – Kapolres Sidrap AKBP Fantry Taherong, didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Sidrap Ny. Dian Fantry, resmi meluncurkan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Polsek Maritengngae, Kabupaten Sidrap.

Program ini mengusung konsep pendekatan terintegrasi dan berkelanjutan untuk mendukung ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan pekarangan.

Peluncuran program yang berlangsung Senin (24/02) ini digelar secara daring melalui Zoom dan dipimpin langsung Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Juliati Sigit Prabowo. Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat daerah, termasuk Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Peternakan, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Pemdes) Kabupaten Sidrap.

Kapolres Sidrap AKBP Fantry Taherong menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri dalam mendukung ketahanan pangan dan program makan bergizi gratis.

“Melalui Pekarangan Pangan Lestari, kita berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya ketahanan pangan serta mendorong pemanfaatan lahan pekarangan agar lebih produktif,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Bhayangkari Cabang Sidrap, Ny. Dian Fantry, mengapresiasi inisiatif ini yang juga melibatkan anggota Bhayangkari dalam pengelolaan kebun pangan.

“Selain berkontribusi terhadap ketahanan pangan, program ini juga dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih memanfaatkan lahan pekarangan mereka,” jelasnya.

Sebagai simbol dimulainya program ini, Kapolres Sidrap bersama jajaran menanam berbagai jenis tanaman pangan dan hortikultura di area Polsek Maritengngae. Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi institusi lain dalam mendukung ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan di Kabupaten Sidrap.

Dengan adanya Program Pekarangan Pangan Lestari ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya memanfaatkan lahan sekitar untuk meningkatkan ketersediaan pangan secara mandiri.

Selain mendukung program pemerintah, langkah ini juga memperkuat sinergi antara Polri, Bhayangkari, dan masyarakat dalam menciptakan ketahanan pangan yang lebih baik di masa depan.