TABLOIDSINARTANI.COM, SIDRAP --- Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), Syaharuddin Alrif, memulai program percepatan tanam melalui penanaman padi perdana dalam rangkaian Brigade Pangan Merah Putih, di Desa Polewali, Kecamatan Tellu Limpoe.

Kegiatan ini menjadi titik awal pelaksanaan program Indeks Pertanaman 300 (IP300), yakni pola tanam padi tiga kali setahun. Penanaman dilakukan secara simbolis menggunakan alat tradisional yang dikenal sebagai campak, memperlihatkan perpaduan antara semangat modernisasi dan kearifan lokal.

"Untuk tanam kedua kita percepat mulai Mei hingga Agustus, agar bisa panen pada bulan September. Selanjutnya, kita masuk musim tanam IP300 hingga akhir tahun," ungkap Syaharuddin di sela kegiatan.

Menurutnya, percepatan tanam ini dimungkinkan berkat dukungan sejumlah faktor, antara lain ketersediaan jaringan irigasi, kesiapan lahan, serta antusiasme tinggi dari para petani.

Tak hanya itu, dukungan dari Kementerian Pertanian juga dinilai sangat penting. Bantuan berupa sarana produksi serta program listrik masuk sawah hasil kerja sama dengan PLN menjadi penopang utama keberhasilan program ini.

"Target kita jelas: Sidrap harus mencapai produksi satu juta ton gabah pada tahun 2025," tegas Syaharuddin dengan optimisme.

Acara ini turut dihadiri Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse, jajaran Forkopimda, serta sejumlah pejabat daerah yang menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya mewujudkan kedaulatan pangan di Bumi Nene Mallomo.