Greenhouse SMA Muhi Cilacap Hasilkan Melon Golden Aroma
TABLOIDSINARTANI.COM, Cilacap --- SMA Muhammadiyah 1 (Muhi) Cilacap semakin menunjukkan inovasi dalam dunia pendidikan dengan mengembangkan budidaya Melon Golden Aroma menggunakan sistem hidroponik dalam greenhouse.
Program ini tidak hanya memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam bidang pertanian modern, tetapi juga mengintegrasikan berbagai mata pelajaran seperti Biologi, Matematika, dan Ekonomi dalam pembelajaran.
Menurut Annisa Lintang Sari, seorang guru dari SMA Islam Al Azhar 35 Cilacap yang berkunjung ke sekolah tersebut, program ini sangat tepat dalam mendukung edukasi kewirausahaan bagi siswa SMA.
“Anak-anak bisa belajar banyak hal, mulai dari hidroponik dalam aspek Biologi, pengukuran instalasi menggunakan Matematika, hingga analisis agribisnis dalam Ekonomi. Ini adalah konsep pembelajaran yang sangat menarik,” ungkapnya.
Greenhouse yang dimiliki SMA Muhi Cilacap dinilai sangat layak sebagai sarana edukasi. Annisa mengaku terkesan dengan fasilitas yang ada dan berharap sekolah lain juga bisa mengikuti langkah serupa.
“Alhamdulillah, saya melihatnya sangat luar biasa. Untuk ukuran SMA, memiliki greenhouse seluas ini sangat hebat. Kami dari SMA Al Azhar 35 Cilacap juga ingin berbagi ilmu mengenai budidaya Melon Golden Aroma dan bagaimana membangun greenhouse sebaik ini,” tambahnya.
Hal senada disampaikan oleh Ety Nurlatifah, Kepala Sekolah A. Yani Kawunganten Cilacap, yang juga turut hadir dan membeli hasil panen melon tersebut. Menurutnya, program ini sangat mendukung kreativitas siswa dan relevan dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
“Program ini sangat bagus untuk mengajarkan siswa tentang wirausaha dan prakarya. Sekarang, ada mata pelajaran budidaya tanaman yang bisa menjadi praktik langsung bagi mereka,” jelasnya.
Selain sebagai sarana edukasi, Melon Golden Aroma yang ditanam di greenhouse SMA Muhi Cilacap juga menarik perhatian karena rasanya yang manis dan alami.
“Sudah saya coba saat Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Kepala Sekolah Swasta (FKKSS). Rasanya sangat manis dan cocok untuk diet, karena kandungan gula alaminya,” kata Ety.
Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Cilacap, Wahidin, menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan siswa. Menurutnya, sekolah tidak hanya harus fokus pada akademik normatif, tetapi juga membekali siswa dengan keterampilan praktis.
“Kami siap berbagi ilmu dan membuka kesempatan bagi sekolah lain yang ingin belajar tentang budidaya Melon Golden Aroma dengan sistem hidroponik greenhouse. Semakin banyak yang meniru, semakin baik,” ujarnya.
Panen Melon Golden Aroma ini turut dihadiri oleh 28 Kepala Sekolah Swasta se-Kabupaten Cilacap dalam rangka Rapat Koordinasi FKKSS pada Kamis (6/2/2025). Pemilihan SMA Muhammadiyah 1 Cilacap sebagai lokasi acara bukan tanpa alasan, sebab sekolah ini dinilai sebagai contoh terbaik dalam menerapkan konsep pertanian modern berbasis edukasi.
Dengan inovasi ini, diharapkan semakin banyak sekolah yang mengadopsi metode pembelajaran berbasis praktik langsung, sehingga siswa tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga keterampilan yang bermanfaat bagi masa depan mereka.