TABLOIDSINARTANI.COM, Merauke --- PT Timur Nusa Sejahtera melihat peluang besar dalam memenuhi kebutuhan pakan ternak yang terus meningkat setiap hari. Oleh karena itu, mereka berkomitmen untuk berinvestasi dalam produksi pakan ternak yang sangat diperlukan, terutama untuk ayam petelur dan ayam potong, di wilayah Merauke.

Pabrik pakan ternak yang berlokasi di SP 9 Tanah Miring Merauke merayakan acara peresmiannya dengan kehadiran Asisten I Setda Provinsi Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno, dan Sekda Kabupaten Merauke, Yermias Paulus Ruben Ndiken. Suwoyo, Pemilik (Owner) dari PT Timur Nusa Sejahtera, membagikan alasan inspiratif di balik investasi mereka dalam produksi pakan ternak di Merauke. Ini semua dimulai karena harganya yang tidak terjangkau dari pasokan luar, terutama untuk pakan ayam petelur, yang saat ini mencapai Rp 545.000 per 50 kg.

"Kami memutuskan untuk memproduksi pakan di Merauke agar dapat menekan harga. Di samping itu, ini juga membuka peluang untuk menciptakan lapangan kerja lokal dan mendukung pertumbuhan wirausaha di industri pakan ternak," ungkap Suwoyo.

Lebih menariknya lagi, Suwoyo melanjutkan dengan mengungkapkan bahwa sebagian besar bahan baku pakan tersedia secara lokal di Merauke. Dedak, jagung, dan ikan untuk tepung ikan, yang semuanya merupakan komponen penting dalam pakan ternak, dapat ditemukan dengan mudah di wilayah ini.

Suwoyo juga mengakui bahwa produksi saat ini masih digunakan untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak mereka sendiri, yang mencapai sekitar 3 ton setiap hari. Namun, langkah ini mendapat apresiasi tinggi dari Asisten I Sekda Provinsi Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno. Beliau menyatakan bahwa pembuatan pakan ternak di Merauke adalah langkah positif dalam mendukung Papua Selatan menuju swasembada pangan, terutama dalam produksi telur dan daging ayam potong.

Pemerintah Provinsi Papua Selatan, kata Agustinus Joko Guritno, mendukung penuh inisiatif ini, karena dengan memproduksi pakan di Merauke, peternak di masa depan tidak perlu lagi mengimpor pakan dari luar, dan ini akan menjadikan harga pakan ternak lebih terjangkau bagi semua peternak lokal.