Sebagai pemilik 11 ekor ternak domba, Presiden Joko Widodo tak melewatkan begitu saja momen kebersamaan dengan ratusan peternak domba kambing. Di acara Jambore Peternakan Nasional 2017 Presiden banyak mempelajari kiat-kiat untuk sukses beternak domba langsung dari peternak.

Ketika didaulat untuk memberikan sambutan, Presiden Jokowi malah meminta tiga peternak pemilik ratusan ekor ternak domba kambing untuk sharing pengalaman dalam beternak. Peternak yang diundang naik ke podium berasal dari Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Barat.

“Senang saya berdiri di sini, tak perlu menyiapkan pidato tapi justru mendapat banyak ilmu dari peternak,” kata Jokowi di acara puncak kegiatan Jambore Peternakan Nasional 2017 yang berlangsung di Bumi Perkemahan Cibubur, minggu pagi (24/09). Hadir pada kesempatan itu antara lain Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Gubernur BI, Agus Martowardoyo.

Dari rangkaian tanya jawab dengan peternak, banyak hal yang menurut Jokowi bisa dijadikan pegangan bagi dirinya pribadi serta juga pelaku usaha peternakan domba kambing lain di tanah air. Antara lain, untuk bisa meraih marjin lebih besar sebaiknya peternak melaksanakan usaha penggemukan domba dan bukan berharap dari kegiatan usaha pembibitan.

Akan lebih efisien bila peternak berusaha dalam skala usaha pemeliharaan (populasi) yang besar. Untuk menjadi besar karenanya harus diupayakan membangun korporasi peternak yang bergerak dari hulu hingga hilir di bisnis domba/kambing.

“Untuk bisa bekerja efisien, mendapat keuntungan besar dan memenangkan persaingan, tidak bisa tidak kita harus mendorong terciptanya industrialisasi di usaha peternakan domba kambing ini. Kami dari pemerintah akan berupaya agar aturan-aturan yang menghambat kemajuan usaha peternakan bisa secara bertahap ditiadakan,” tutur Presiden Jokowi.

Sebagai penghargaan, kepada tiga peternak yang diajak berdialog Presiden memberikan kenang-kenangan berupa sepeda. Ira

Untuk berlangganan Tabloid Sinar Tani Edisi Cetak SMS / Telepon ke 081317575066

Editor : Pimpinan Redaksi