Kamis, 02 Mei 2024


Cetak Penyuluh Luar Biasa untuk Kostratani, Program Penyuluhan 2020 Disusun

07 Des 2019, 15:47 WIBEditor : Ahmad Soim

Susun Program Mencetak Penyuluh yang Luar Biasa | Sumber Foto:Dok

 

TABLOIDSINARTANI.COM - Kementerian Pertanian akan mencetak sumberdaya manusia pertanian profesional, mandiri dan berjiwa wirausaha melalui 3 pilar utama yaitu pendidikan, pelatihan dan penyuluhan pertanian sehingga dapat meningkatkan kontribusi terhadap pembangunan pertanian. Untuk menghasilkan petani yang luar biasa dibutuhkan penyuluh pertanian yang luar biasa.

 

Hal ini disampaikan dengan semangat bergelora oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Prof Dr Ir Dedi Nusryamsi saat membuka Pertemuan Penyusunan Program Penyuluhan Pertanian Nasional Tahun 2020 di Bogor, 7/12. 

 

“Keyword pembangunan pertanian mencakup produktivitas, kualitas dan kontinyuitas. Untuk mencapainya dibutuhkan upaya yang luar biasa, bukan biasa biasa saja, yaitu eksekutor petani dan praktisi pertanian yang luar biasa,“ demikian motivasi Dedi Nursyamsi didampingi oleh Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian (Kapusluhtan) Dr Ir Leli Nuryati, MSc. 

 

Menurutnya, 3 pilar utama BPPSDMP penyuluh, dosen dan widyaiswara harus mampu menggerakkan seluruh SDM Pertanian untuk menghasilkan komoditas dengan produktivitas tinggi, kualitas bagus dan kontinyuitas terjaga. “Oleh karena itu, mau tidak mau suka tidak suka, penyuluhnya juga harus luar biasa.”

 

Di depan 19 pejabat fungsional penyuluh pertanian pusat Kementerian Pertanian dan 10 penyuluh pertanian Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (BBP2TP), Dedi Nursyamsi menyampaikan strategi terpenting agar penyuluh mengubah pola pikirnya dari berkarya karena program biasa beralih ke pemikiran pada hal-hal yang luar biasa. 

 

Pada kesempatan ini Kapusluhtan Leli Nuryati mengarahkan agar dalam penyusunan program penyuluhan tahun 2020 kegiatan penyuluhan fokus pada kegiatan utama dan kegiatan strategis Kementerian Pertanian, yaitu Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani) dengan lokus kecamatan, diklatluh mendukung ekspor, dan diklatluh menghasilkan petani milenial yang berjiwa wirausaha.

 

Penyusunan program penyuluhan ini digelar untuk mengidentifikasi sumberdaya dan program pembangunan pertanian, baik yang dilaksanakan pemerintah, swasta dan masyarakat agar program pembangunan pertanian dapat berjalan efektif dan efisien. Programa penyuluhan pertanian merupakan bentuk perencanaan penyelenggaraan penyuluhan peranian secara komprehensif dengan memadukan seluruh sumberdaya pertanian yang tersedia dan disusun setiap tahun. Programa ini diperlukan untuk memberikan arah dan pedoman serta alat pengendali pencapaian tujuan penyuluhan pertanian. Agar programa penyuluhan dapat merespon secara lebih baik aspirasi pelaku utama dan pelaku usaha, maka penyusunan programa penyuluhan dilakukan secara partisipatif.

 

Untuk memenuhi sifat komprehensif, pertemuan ini menghadirkan narasumber Kepala Bagian Kebijakan dan Program Sekretatiat Jenderal Kementan Dr Ir Ranny Mutiara dengan materi Program dan Kegiatan Utama Kementerian Pertanian dan Kepala Bagian Perencanaan BPPSDMP Ir Dewi Damayanti, MSi dengan materi Program dan Kegiatan Utama Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian tahun 2020. 

 

Agar penyusunan lebih fokus, pertemuan selanjutnya dibagi dalam 4 kelas subsektor: tanaman pangan, hortikultura, peternakan dan perkebunan dengan narasumber dari masing masing direktorat jenderal teknis.

 

Tampak hadir pejabat structural lingkup Pusat Penyuluhan Pertanian: Kepala Bidang Program dan Evaluasi Riza Fachrizal, Kepala Bidang Kelembagaan dan Ketenagaan Penyuluhan Joko Samiyono, Kepala Subbidang Evaluasi Hafsah Husas, Kepala Subbidang Pemberdayaan Kelembagaan Petani Yoyon Haryanto, dan Kepala Subbidang Informasi dan Materi Penyuluhan Septalina Pradini.

 

Reporter : Kontributor
BERITA TERKAIT
Edisi Terakhir Sinar Tani
Copyright @ Tabloid Sinar Tani 2018