Rabu, 11 Desember 2024


Gerbang Bonus, Langkah Kabupaten Blora Menuju Pertanian Organik

28 Des 2023, 11:15 WIBEditor : Herman

Bupati Blora H. Arief RohmanTanam Perdana Gerbang Bonus | Sumber Foto:Istimewa

TABLOIDSINARTANI.COM, Blora --- Geliat pertanian organik terus digalakkan Pemerintah Kabupaten Blora. Salah satunya Gerakan Pengembangan Buah Organik Nusantara atau Gerbang Bonus yang baru saja di lakukan tanam perdana oleh Bupati Blora H. Arief Rohman.  

Tanaman kelengkeng mendapat kehormatan. Siang itu ia terpilih untuk ditanam Bupati Blora, H. Arief Rohman, sebagai simbolis tanam perdana Gerbang Bonus, dikabupaten Blora Jawa Tengah. Penanaman simbolis dilanjutkan para pimpinan Forkopimda Kabupaten dengan berbagai jenis tanaman. Antara lain durian, alpukat, jambu kristal dan jambu air.

Gerakan ini merupakan tindak lanjut dari Gerakan Kotak Sejuta Umat, yang telah berhasil memobilisasi petani peternak untuk mengumpulkan kohe dalam kotak, didekat kandang ternak masing-masing, dan mengolah menjadi pupuk organik jempolan.

Kabupaten Blora yang dari luar terkenal dengan tanahnya yang berkapur, sehingga menghasilkan kayu jati kelas premium, ternyata juga menghasilkan aneka buah-buahan tropis yang cukup baik.

Data BPS Jawa Tengah, pada tahun 2020 Blora menghasilkan buah yang menonjol antara lain : alpukat 2.737 kuintal, durian 4.591 kuintal, belimbing 3.052 kuintal, jambu air 12.185 kuintal, jambu biji 39.933 kuintal, jeruk siem 9.768 kuintal, mangga 339.236 kuintal, nangka 130.458 kuintal, pisang 292.498 kuintal, rambutan 15.519 kuintal dan sukun 14.512 kuintal.

Beberapa jenis buah-buahan sudah dikelola dengan baik, sehingga menjadi trade mark daerah. Misalnya durian dari kecamatan Tunjungan dan Todanan. Dari daerah tersebut sudah dihasilkan durian varitas unggl semisal durian Musangking dan durian Bawor.

Mengiringi tanam perdana yang dilakukan di halaman Rumah Potong Hewan Modern Blora, Bupati menyerahkan bantuan 13.730 batang berbagai bibit buah-buahan bagi 22 kelompok tani pelaksana Gerbang Bonus.

Bantuan bibit buah-buahan unggulan yang terpilih untuk dikembangkan kelompok tani dalam program tersebut antara lain berupa durian musangking dan bawor sebanyak 2.300 batang, alpukat sebanyak 4.230 batang, jambu kristal sebanyak 2.450 batang, jambu air sebanyak 2.450 batang dan kelengkeng sebanyak 2.300 batang.

Tak ketinggalan administratur Perhutani Blora juga menyerahkan bantuan bibit buah-buahan untuk 4 LMDH berupa mangga 140 batang, jambu mete 500 batang, jambu kristal 100 batang, alpukat 100 batang dan kelengkeng 100 batang.

Pada kempatan tersebut Bupati Arief Rohman berpesan agar bibit-bibit tanaman tersebut ditanam dan dipelihara dengan sebaik-baiknya. “ Beberapa bulan kedepan akan saya tinjau penanaman buah-buahan ini, saya harapkan pada waktu itu semua telah tertanam dan tumbuh subur” katanya.

Menurut Plt.Kepala Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora Ngaliman, SP, MMA, pelaksanaan program Gerbang Bonus tersebut merupakan gerakan untuk menuju pertanian organik di kabupaten Blora.

“Pemilihan jenis buah-buahan bagi tiap daerah, atau kelompok tani kami pertimbangkan betul, agar berhasil dan mendatangkan kemakmuran bagi petani” ujar Alim.

Menurut Alim, bibit buah-buahan adalah bibit bersertifikat, dan dilih jenis buah yang mempunyai pasar yang bagus. kemudian ditempatkan pada daerah yang sudah mempunyai embrio tanaman buah-buahan tersebut. “ Satu desa satu jenis buah, sehingga besok akan menjadi sentra buah yang pengelolaan agribisnisnya lebih mudah.” ujarnya.

Lebih lanjut diungkapkan Alim, pengelolaan tanaman buah-buahan ini sepenuhnya secara organik, pupuk organik telah tersedia dari program “Kotak Sejuta Umat atau “Geseku”.

“ Sehingga pada saatnya akan menghasilkan buah organik yang lebih sehat bagi masyarakat luas” tambahnya.

Bupati Arief Rohman juga tidak segan mempromosikan buah-buah Nusantara dari Blora. Pada tahun ini telah digelontorkan dana APBD untuk Gerbang Bonus ini sebesar Rp 1 M, “ Tahun depan akan kita lipatkan menjadi Rp 2 M”. Arief juga mempersilahkan Tim Task Force Maporina Jawa Tengah, untuk mencicipi durian hasil dari petani Blora,  ketika mereka melakukan kunjungan kerja di kabupaten Blora.

Reporter : Djoko W
BERITA TERKAIT
Edisi Terakhir Sinar Tani
Copyright @ Tabloid Sinar Tani 2018